Minggu, 21 Juni 2015

Nama-Nama Planet Dalam Tata Surya Secara Berurutan Serta Penjelasannya



Pengertian tata surya adalah suatu sistem dengan pusat matahari dikelilingi sembilan planet, ratusan ribu asteroid, puluhan ribu komet, meteroid dan debu antar planet. Tata surya diduga terbentuk 4,6 milyar tahun yang lalu. Sampai sekarang pendapat yang dianut yaitu semua obyek tata surya, materi pembentuk planet berkondensasi dan temperaturnya menurun. Diperlukan beberapa juta tahun  hingga tercapai keadaan seperti yang teramati sekarang.
Nama-nama planet dalam tata surya itu sendiri ada sembilan planet yang perlu diketahui terutama oleh anak-anak sekolah di Indonesia ini. Planet ada yang memiliki satelit-satelit bahkan puluhan satelit. Sedangkan satelit bumi hanya ada satu buah saja yaitu bulan. Planet adalah benda langit yang mengelilingi matahari dengan lintasan tertentu dan garis tengah lebih besar dari 4,000 km. Dalam tata surya terdapat sembilan buah planet yaitu: Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, Pluto. Yang biasa di singkat MeVeBuMaYuSaUrNepPlu oleh anak-anak sekolah untuk lebih gampang menghafal nama-nama planet tersebut.


Berikut penjelasan sembilan planet dalam tata surya.

Planet Merkurius

Planet Merkurius ialah planet yang paling kecil dan paling dekat dengan matahari, planet ini juga termasuk planet yang paling terang setelah matahari. Tak mudah melihat Merkurius dengan mata telanjang, harus menggunakan teropong bintang. Pada siang hari suhu planet Merkurius dapat mencapai 500-600 derajat kelvin. Merkurius sering juga disebut dengan: bintang senja dan bintang pagi.
Jika Bumi membutuhkan waktu satu tahun untuk sekali mengelilingi matahari, maka planet Merkurius memerlukan waktu 88 hari saja. Karena letaknya yang terlalu dekat dengan matahari, maka waktu paling baik untuk melihat planet ini yaitu pada saat elongasi paling besar, yaitu pada langit fajar atau sore sesaat sebelum matahari terbit atau tenggelam.
Planet Merkurius tidak beratmosfer, permukaannya yang berkawah dan berlobang dapat dilihat oleh wahana antariksa. Jarak antara matahari dengan merkurius itu seniri adalah 58 juta km. Kala rotasi Merkurius 59 hari dan kala revolusinya 88 hari. Planet ini tidak memiliki satelit satu pun.

Planet Venus

Planet Venus merupakan planet putih yang bercahaya terang serta planet paling terang ketiga di langit setelah matahari dan bulan. Nama lain dari Venus adalah: bintang fajar, bintang timur, dan bintang kejora.
Menurut ukuran  fisik, Planet Venus dapat dikatakan saudara kembar planet Bumi. Planet Venus dikatakan sebagai saudara kembar planet Bumi dikarenakan memiliki garis tengah yang hampir sama, planet Venus 12.100 Km sedangkan planet Bumi 12.756 Km. Massa planet Venus 81,4 % dari massa planet Bumi, yang berarti kerapatannya lebih rendah.
Perputaran planet Venus pada porosnya terbalik dibanding dengan arah edarnya dalam orbit mengelilingi matahari. Perputaran mundur planet Venus ini sangat lambat, bahkan yang paling lambat dibanding kecepatan rotasi delapan planet yang lain. Planet venus mempunyai atmosfer yang tebal, sehingga permukaannya tidak terlihat. Jarak Venus dan matahari adalah 108,2 juta km. Kala rotasi Venus adalah 243 hari dan kala revolusinya 224,7 hari. Planet ini tidak memiliki satelit juga.

Planet Bumi

Planet Bumi adalah planet tempat manusia hidup dan merupakan satu-satunya planet dalam tata surya yang mempunyai penghuni. Setelah wahana antariksa yang membawa kamera berhasil diluncurkan cukup jauh dari planet Bumi, dapat diketahui bahwa planet Bumi terlihat kebiru-biruan, tidak seterang planet venus karena daya pantulnya lebih rendah dan jaraknya dari matahari lebih jauh. Bentuk-bentuk di permukaan planet Bumi tidak sejelas yang terlihat di planet Mars, hal ini akibat lebih tebalnya atmosfer dan adanya awan putih yang cemerlang.
Planet Bumi mempunyai sebuah satelit alam yang mengelilinginya, yaitu: bulan. Bumi adalah planet satu-satunya yang memiliki kehidupan karena Bumi memiliki susunan gas yang terdiri dari nitrogen 78 persen, oksigen 21 persen dan sisanya dari gas-gas lain. Kala revolusi bumi adalah 365,25 hari dan kala rotasinya 24 jam.

Planet Mars

Planet Mars merupakan planet yang diberi nama sesuai dengan nama dewa perang Yunani, hal ini disebabkan karena planet Mars memiliki warna merah yang mengingatkan pada warna merah darah. Warna merah pada planet Mars diakibatkan oleh oksidasi besi di daerah dekat permukaannya.
Planet Mars mempunyai atmosfer yang tipis. Warna permukaan planet Mars berubah menurut perubahan musim. Adanya perubahan warna-warni yang bersesuaian dengan musim menimbulkan dugaan adanya kehidupan tingkat rendah, seperti halnya tetumbuhan sederhana. Planet Mars memiliki dua satelit, Phobos dan Deimos yang bentuknya tidak beraturan dan tidak bulat seperti bulan.
Mars disebut juga dengan planet merah karena jika dilihat dengan mata atau teropong berwarna merah. Pada permukaan Mars terdapat kawah-kawah dengan diameter yang mencapai 200 km. Temperatur permukaan Mars mencapai 50-60 derajat celcius. Pada malam hari suhunya bisa mencapai 100 di bawah nol. Kala rotasi mars adalah 24,6 jam dan kala revolusinya 687 hari. Jarak mars dengan matahari adalah 247,1 juta km. 

Planet Yupiter

Planet Yupiter ialah planet terbesar di dalam tata surya. Planet Yupiter mimiliki 16 satelit, empat yang terbesar yaitu Lo, Europa, Ganymeda, dan Callisto. Keempat satelit planet Yupiter diberi nama bulan Galilean dikarenakan pada saat itu ditemukan oleh Galileo Galilei, seorang astronom dari negara Italia.
Bagian terbesar materi planet Yupiter berupa gas, bukan padat seperti planet bumi. Planet Yupiter hanya membutuhkan waktu kurang dari 10 jam untuk berotasi. Noda merah besar planet Yupiter merupakan corak paling mencolok pada planet ini. Diduga di bawah lapisan angkasa planet Yupiter yang tebal terdapat gunung api yang menimbulkan noda merah tersebut.
Menurut orang Romawi kuno, Yupiter adalah raja langit. Nama tersebut cocok karena Yupiter adalah planet yang terbesar. Diameter planet ini adalah 142.984 km. Jarak Yupiter ke matahari adalah 778 juta km. Kala revolusi planet ini adalah 11,9 tahun dan kala rotasinya 9 jam 55 menit. Atmosfer Yupiter terdiri dari hidrogen dan helium. Atmosfer planet ini memiliki ketebalan seribu km dan tidak ada batas yang jelas antara atmosfer dan permukaan planetnya. Yupiter memiliki berjuta satelit kecil yang membentuk cincin yang sangat tipis dan kelihatan transparan.

Planet Saturnus

Planet Saturnus adalah planet yang paling indah. Planet Saturnus memiliki cincin yang simetris, yang memperlihatkan keanggunan tak tertandingi. Ada 3 lapis cincin pada planet Saturnus yang dipisahkan oleh garis batas Cassini. Cincin pada planet Saturnus terbentuk dari jutaan partikel lembut yang saling terpisah. Cincin cemerlang ini diduga berasal dari satelit yang tidak pernah terbentuk, oleh karena letaknya yang terlalu dekat dengan planet Saturnus. Gaya ganggu planet Saturnus membuat calon satelit itu tidak stabil.
Dalam banyak hal planet Saturnus mirip dengan planet Yupiter. Angkasa planet Saturnus terdiri dari gas metan. Karena jaraknya yang jauh, planet Saturnus sangatlah dingin, hanya bisa mencapai 100 derajat kelvin. Saturnus merupakan planet terbesar kedua setelah Yupiter. Planet ini termasuk planet yang indah untuk dipandang. Keindahannya dikarenakan adanya cincin yang melingkarinya terdiri dari bongkahan es dan kerikil yang dilapisi es. Diameter planet ini 120.536 dan jarak ke matahari 1.426 juta km, Kala revolusi 29,5 tahun dan kala rotasi 10,7 jam. Saturnus memiliki 18 satelit dan yang terbesar bernama Titan.

Planet Uranus

Planet Uranus merupakan nama yang diambil dari nama dewa Yunani. Planet Uranus memiliki cincin, bahkan sampai 5 lapis, tetapi cincin itu tipis sekali dan sulit diamati. Planet Uranus terdiri dari gas metan. Waktu rotasi yang diperlukan planet Uranus, yaitu hampir 11 jam saja. Suhu angkasanya sangat rendah, yaitu berkisar 90 derajat kelvin.
Planet ini ditemukan oleh Wilhelm Herschell pada tahun 1781 di Inggris. Kala revolusi 84 tahun dan kala rotasi 17 jam. Planet ini berwarna hijau kebiru-biruan. Uranus memiliki 15 satelit dan ada 5 yang paling besar yaitu: Miranda, Ariel, Umbiel, Titania, dan Oberon.

Planet Neptunus

Planet Neptunus ialah planet penggangu orbit planet Uranus. Hal ini diketahui selelah melakukan beberapa penelitian tentang menyimpangnya rotasi planet Uranus dari yang seharusnya. Para ahli menduga simpangan itu akibat ganguan planet lain diluar Uranus. Melalui perhitungan matematik akhirnya berhasil diketahui letak benda penggangu planet Uranus tersebut. Lintasan benda penggangu memperlihatkan bahwa ia adalah sebuah panet, yang kemudian dinamakan planet Neptunus. Planet Neptunus membutuhkan waktu 165 tahun untuk mengitari matahari.
Planet ini lebih besar dari bumi. Neptunus sering disebut dengan nama kembaran Uranus dan sering disebut pula dengan nama Pembuat Ulah karena sering beredar dengan meninggalkan garis edarnya. Keberadaan planet ini diramalkan oleh John Loweh Adan dari Inggris yang bekerjasama dengan Jean Joseph Le Verrier dari Prancis pada tahun1846. Planet tersebut diamati oleh Johan Lalle di Berlin. Jarak ke matahari 2.869 km. Kala rotasi 16 jam dan kala revolusi 165 tahun. Neptunus memiliki 8 satelit dan ada 3 yang terbesar yaitu: Triton, Nereid, dan Proteus.

Planet Pluto

Planet Pluto adalah planet terakhir yang ditemui dalam tata surya, mempunyai sejarah yang lebih rumit daripada penemuan planet Neptunus. Orbit planet Uranus masih saja menyimpang dari seharusnya, meskipun pengaruh planet Neptunus telah diperhitungkan. Karena itu terus dilakukan perhitungan, sampai disimpulkan bahwa orbit planet Uranus ini tergangu oleh planet diluar lintasan planet Neptunus. Ternyata pengganggu itu merupakan planet kecil yang diberi nama Pluto. Diameter planet Pluto hanya setengah diameter planet Bumi. Planet Pluto berada sangat jauh dari matahari dan membutuhkan waktu 248 tahun untuk sekali mengitari matahari.
Pluto merupakan planet terkecil dalam tata surya. Planet ini ditemukan oleh Clyde W. Yombough, seorang astronom Amerika Serikat pada tahun 1930. Jarak ke matahari 5.943 juta km. Kala rotasi 6,4 hari dan kala revolusi 248,4 km. Akan tetapi planet ini sekarang sudah hilang atau menghilang dari tata surya kita.

Sehingga sekarang hanya ada 8 planet dalam tata surya semenjak hilangnya planet Pluto.


Itulah  nama-nama planet dalam tata surya secara berurutan serta penjelasannya yang patut kita kenal.

1 komentar:

  1. Duh Jadi Keasikan Sama Nih Blog Karna Lagu Koreanya, Sasugah
    Sama Yang Buat Blog Ini :) (y) "You'r Are Creative"

    BalasHapus